1. Instalasi Proxmox dan CHR Mikrotik

 Instalasi Proxmox dan CHR Mikrotik

Assalamualaikum wr wb
Halo teman teman lunatic, pada artikel kali ini saya akan membahas tentang cara Instalasi Proxmox dan CHR Mikrotik. 

Apa sih itu Proxmox VE?

Proxmox VE merupakan kependekan dari Proxmox Virtual Environment ada juga yang mengingkat menjadi PVE. Pengertian dari Proxmox VE adalah suatu platform virtualisasi yang stabil, lengkap, memiliki team support yang baik dan masuk di kelas virtualisasi enterprise. Proxmox ini merupakan proyek open source, dibangun dari Linux Debian. Proxmox VE akan melakukan manajeme container, virtual machine, storage, jaringan virtual, high availability cluster melalui antar muka web dan dapat juga menggunakan command line.

PVE ini juga dikenal sebagai type hypervisor. Hypervisor ini merupakan aplikasi yang dapat melakukan manajemen virtual machine. Hypervisor dapat membuat virtual machine ,  melakukan konfigurasi virtual machine, menjalankan virtual machine dan juga mengendalikan virtual machine ini.

Proxmox VE menyediakan teknologi virtualisasi yaitu

1. KVM

KVM merupakan kependekan dari Kernel Virtual Machine. KVM merupakan bagian integral dari Linux sejak tahun 2007.

Informasi lebih lanjut mengenai KVM silahkan mengunjungi http://www.linux-kvm.org/.

 

2. QEMU

QEMU menyediakan emulasi dan virtualisasi interface.

Informasi lebih lanjut mengenai QEMU dapat dibaca di http://www.qemu.org .

 

3. LXC

LXC atau Linux Container ini merupakan virtualisasi OS atau virtualisasi operating system. Di sini containernya diisolasi tetapi masih melakukan share pada operating system dan juga library/binnya.

Informasi lebih lanjut mengenai LXC silahkan mengunjungi https://linuxcontainers.org/ .

sumber: https://www.proweb.co.id/articles/datacenter/proxmox_ve.html

Tujuan Artikel

Dapat memahami dan mempraktekkan cara Instalasi Proxmox dan CHR Mikrotik.

Manfaat

Memanage server agar bisa dipakai lebih dari satu OS atau VM.

Software yang dibutuhkan

1. VMWare

2. ISO Proxmox VE. Download disini.

Langkah langkah

Install di VMware

1. Buka VMware lalu buat mesin baru. Pilih custom.

2. Berikut berisi informasi limitasi dari VMware, next.

3. Masukan file ISO Proxmox yang sudah di download tadi. Next.

4. Masukan OS Linux, dan " other Linux 5.x or later kernel 64-bit ". 

5. Masukan nama mesinnya, lalu tentukan path untuk file VM nya.

6. Masukan jumlah prosesor, sesuaikan dengan spek masing masing laptop.

7. Lalu tentukan RAMnya, sesuaikan juga dengan masing masing laptop.

8. Untuk networknya kita pilih bridged.

9. SCSI kontrolernya pilih LSI Logic.

10. Pilih SCSI untuk Virtual Disk.

11. Karena kita baru membuat VMnya, kita pilih " create a new virtual disk ".

12. Untuk size nya saya berikan 100 GB.

13. Tentukan dimanakah letak disknya nanti.

14. Terakhir, akan muncul summary dari konfigurasi kita tadi. Jika sudah benar, klik finish.

15. Jalankan mesinnya, lalu pilih " Install Proxmox VE ".

16. Pada lisensi perjanjian, klik " I Agree ".

17. Muncul informasi singkat tentang installernya, klik next saja.

18. Pilih zona waktu dan tipe keyboard, sesuaikan seperti dibawah.

19. Buat password untuk proxmoxnya, dan masukan email kalian untuk keperluan data nanti. 

20. Tentukan nama domain, dan IP yang digunakan nantinya.

21. Terakhir, muncul summary dari konfigurasi kita tadi. Klik install untuk memulai proses instalasi.

22. Tunggu sampai prosesnya selesai.

23. Jika sudah akan muncul login panel untuk proxmoxnya, klik reboot.

24. Setelah di reboot, nanti akan muncul informasi dimana panel webnya.

25. Buka Web Panelnya di browser, karena SSLnya tidak resmi maka akan muncul error seperti gambar dibawah. Ikuti saja seperti gambar dibawah ( Untuk Firefox).

26. Muncul pop up login page, masukan username root dan password yang kita buat tadi. 

27. Dan nantinya tampilan panelnya akan seperti gambar dibawah.

Instalasi CHR Mikrotik di Proxmox

1. Buka link ini. Lalu scroll ke bagian CHR. Pada raw disk dan versi stable > klik kanan > copy link address.

2. Kembali lagi ke proxmox, kita download CHRnya. ketik:

• wget https://download.mikrotik.com/routeros/6.47.2/chr-6.47.2.img.zip

3. Sekarang update terlebih dahulu, agar tidak ada error karena versi lawas nantinya.

• apt update

4. Kita install paket unzip untuk ekstrak CHRnya. Ketik:

• apt install unzip

5. Sekarang kita ekstrak terlebih dahulu.

• unzip chr-6.47.2.img.zip

6. Jika sudah, hapus file zipnya karena sudah tidak terpakai.

• rm chr-6.47.2.img.zip

7. Ubah size qemunya menjadi 10 GB. Ketik:

• qemu-img rezise chr-6.47.2.img +10G
• qemu-img info chr-6.47.2.img +10G

8. Kembali lagi ke panel webnya, lalu klik " Create VM ".

9. Beri nama node dan VM ID-nya. Klik next.

10. Lalu pilih opsi " do not use any media " karena file isonya sudah di download, untuk tipe pilih Linux versi 5.x-2.6 kernel.

11. Untuk systemnya biarkan default, klik next.

12. untuk Device nya pilih 1, dan Disk size nya 1 Gb.

13. Untuk bagian CPU biarkan default, klik next.

14. RAMnya berikan saja 256 MB.

15. Networknya pilih bridge vmbr0, klik next.

16. Lalu diakhir muncul summary dari konfigurasi tadi, klik finish.

17. Kembali lagi ke CLI proxmox, import file chr yang tadi dengan mengetik:

• qm importdisk 100 chr-6.47.2.img local-lvm

18. Kembali lagi ke web panel, pilih VM 100 > Hardware > Unused disk 0.

19. Lalu klik add untuk menambahkannya.

20. Klik Hard disk (scsi1) > detach.

21. Muncul pop konfirmasi, klik yes untuk melepaskan hard disknya.

22. Lalu pilih unused disk 0 bekas hard disk tadi > remove.

23. Klik yes untuk menghapus hard disknya.

24. Pada menu options, kita ganti boot ordernya. 

25. Ganti menjadi " disk 'scsi0' ".

26. Lalu pastikan KVM hardware virtualizationnya " no ".

27. Kembali lagi ke hardware, ubah dulu adapter networknya. 

28. Ubah menjadi model Intel E1000.

29. Karena kita membutuhkan 2 network adapter, tambahkan baru lagi. Klik add > network device.

30. Sesuaikan dengan adapter pertama, jika sudah klik add.

Verifikasi

1. Kita jalankan VMnya dengan klik start di kanan atas.

2. Muncul login page mikrotik. Masukan user admin dan pass kosongkan.

3. Kita coba konfigurasi dasar untuk terkoneksi ke internet.

4. Lalu kita coba PING dari proxmox ke CHR Mikrotik.

Okee jadi itulah cara Instalasi Proxmox dan CHR Mikrotik, gimana mudah bukan ? ayoo jangan malas untuk belajar, masih banyak ilmu diluar sana yang menunggu untuk kita kuasai. Tetap percaya diri jangan sombong bahkan takabur, diatas langit masih ada langit diatasnya lagi masih ada Allah SWT. Sekian dari saya jika ada kesalahan kata mohon komen di bawah karena saya juga masih belajar :).

Assalamualaikum wr wb