15. Konfigurasi VPN pada Windows Server 2012
Konfigurasi VPN pada Windows Server 2012
Assalamualaikum wr wb
Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang cara konfigurasi VPN pada Windows Server 2012. Apa situ itu VPN?
VPN (Virtual Private Network) adalah layanan koneksi yang memberikan Anda akses ke website secara aman (secure) dan pribadi (private) dengan mengubah jalur koneksi melalui server dan menyembunyikan pertukaran data yang terjadi.
Bagaimana cara kerjanya?
Setelah mengetahui apa itu vpn dan fungsinya, selanjutnya cara kerja VPN juga harus Anda ketahui. Cara kerja VPN sederhananya adalah melakukan enkripsi pertukaran data bahkan sebelum koneksi publik di tempat kopi atau warung internet membacanya. Ketika terhubung dengan internet menggunakan koneksi VPN itu seperti mengakses internet menggunakan lorong khusus, tidak menggunakan jaringan utama.
Server VPN bertugas untuk meneruskan koneksi Anda ke situs yang ingin diakses. Jadi koneksi yang Anda lakukan akan dikenali sebagai koneksi dari jaringan server VPN bukan jaringan yang digunakan pada saat itu.
Jadi ketika menggunakan jaringan tanpa VPN maka koneksi yang dilakukan secara langsung (direct) tanpa enkripsi. Sedangkan jika menggunakan VPN, maka koneksi yang dilakukan terenkripsi dan dilewatkan terlebih dahulu melalui VPN server.
Manfaat VPN
- Bypass
Anda dapat melewati pembatasan geografi terhadap situs streaming atau video. Misalnya oleh pemerintah untuk mengakses situs yang dianggap membahayakan, dan lain sebagainya. - Pengamanan Data di Jaringan Publik
Manfaat VPN lainnya adalah melindungi pertukaran data yang Anda lakukan dari WiFi atau jaringan yang tidak dapat dipercaya. Ini akan membantu ketika menggunakan jaringan publik di kafe, bar, dan semacamnya. - Mengamankan Informasi Pribadi Secara Anonim
VPN menyembunyikan lokasi Anda secara realtime ‘secara langsung’. Jadi, tidak sembarangan orang dapat mengetahui lokasi Anda berada saat melakukan akses. Biasanya lokasi yang terdeteksi adalah lokasi server VPN Anda berada. - Data Dienkripsi
Saat memproses pertukaran data antara Anda dan web aplikasi online, data Anda dienkripsi. Sehingga meskipun seseorang melihat apa yang komputer kirimkan, mereka hanya melihat informasi yang sudah terenkripsi, bukan data mentah saja. - Enkripsi Informasi Perangkat
Seseorang tidak bisa dengan mudah mengidentifikasi perangkat yang Anda gunakan, atau apa yang Anda lakukan.
- Kerahasiaan data lebih aman
- Bisa mengakses website terblok
- Identitas IP asli tidak diketahui
- Akses jaringan dari lokasi yang berbeda
Kekurangan VPN:
- Koneksi lebih lambat
- Koneksi tidak stabil
- Konfigurasi manual cukup rumit
- Ada batasan penggunaan
Sumber:https://www.niagahoster.co.id/blog/apa-itu-vpn/
Tujuan Artikel
Dapat memahami dan mempratekkan cara konfigurasi VPN pada windows server 2012.
Manfaat
Mengamankan jaringan private.
Software yang dibutuhkan
1. VirtualBox
Langkah langkah
Sebelumnya, untuk di Windows server 2012 ini saya memakai 2 adapter. Yaitu Bridged ( adapter 1 ) dan host only ( adapter 2 ). Dengan IP sebagai berikut:
Bridged:
- IP = 192.168.43.100 ( sesuai wifi )
- netmask = 255.255.255.0
- gateway = 192.168.43.1
- DNS = 192.168.43.1
Host only:- IP = 14.14.14.2
- netmask = 255.255.255.0
- ( gateway dan DNS tidak diisi )
- IP = 192.168.43.100 ( sesuai wifi )
- netmask = 255.255.255.0
- gateway = 192.168.43.1
- DNS = 192.168.43.1
Host only:
- IP = 14.14.14.2
- netmask = 255.255.255.0
- ( gateway dan DNS tidak diisi )
Menginstall paket
1. Buka server manager, lalu klik " add role and features ".
1. Nantinya akan muncul peringatan di logo di gambar bawah, klik logo > Open the Getting Started Wizard.
1. Untuk membuat user baru, klik tools > computer management.
1. Klik kanan pada " This PC " > Properties.

2. Klik Remote Setting > Remote > Select Users > tambahkan kedua user yang dibuat tadi. Jika sudah klik ok.
Verifikasi Windows 7
Sebelumnya, untuk di Windows 7 ini saya memakai 1 adapter saja yaitu bridged. Dengan IP sebagai berikut:
Bridged:
- IP = 192.168.43.101 ( sesuai wifi )
- netmask = 255.255.255.0
- gateway = 192.168.43.1
- DNS = 192.168.43.1
- IP = 192.168.43.101 ( sesuai wifi )
- netmask = 255.255.255.0
- gateway = 192.168.43.1
- DNS = 192.168.43.1
1. Pada network and sharing center, klik " Set up a new connection or network ".
Verifikasi Debian
Perlu diketahui disini saya memakai Debian berbasis GUI. Jadi, jika belum upgrade ke GUI, mohon di upgrade dulu. Tujuannya adalah biar mudah di verifikasi RDP.
Untuk adapter saya memakai 1 adapter yaitu bridge, dengan ip sebagai berikut:
- ip 192.168.43.102
- netmask 255.255.255.0
- gateway 192.168.43.1
- nameserver 192.168.43.1
1. Pertama tama, buka terminal lalu kita install paket pptp nya dulu. Ketik:
- apt install pptp-linux
- nano /etc/ppp/chap-secrets
- debian pptp tkjtkj=oke1 192.168.43.100
- nano /etc/ppp/peers/(nama bebas)
- pty " pptp * ip server * --nolaunchpppd "
name * username vpn *
remotename pptp
require-mppe-128
file /etc/ppp/options.pptp
ipparam *nama dari vpn tadi*
- nano /etc/network/interfaces
- auto ppp0
iface ppp0 inet ppp
provider *nama vpn*
Jika sudah simpan dan restart networkingnya.
- nano /etc/ppp/ip-up.d/vpn1-route
- #!/bin/bash
route add -net * network ip server * dev ppp0
- chmod +x /etc/ppp/ip-up.d/vpn1-route
- pppd call * nama vpn *
- ifconfig ppp0
Perlu dicatat juga yang bagian destination ( 14.14.14.3 ). Karena kita akan me-remote RDP dengan IP itu.
Okee jadi itulah cara konfigurasi VPN pada Windows Server 2012, gimana mudah bukan ? ayoo jangan malas untuk belajar, masih banyak ilmu diluar sana yang menunggu untuk kita kuasai. Tetap percaya diri jangan sombong bahkan takabur, diatas langit masih ada langit diatasnya lagi masih ada Allah SWT. Sekian dari saya jika ada kesalahan kata mohon komen di bawah karena saya juga masih belajar :).
Assalamualaikum wr wb
































































0 komentar:
Posting Komentar